GenPI.co Sumut - PSSI bergerak cepat, menangani ramainya protes terhadap kinerja wasit memimpin laga Liga 1,2 dan 3 Indonesia.
Sekjen PSSI Yunus Nusi mengaku, banyak pihak belum puas bahkan melayangkan protes terhadap kinerja wasit.
Semua kinerja wasit terpantau publik, karena ini zaman digital. Sehingga apapun, cepat tersebar lewat media sosial.
"Kalau ada tidak beres cepat tersebar. Jika negatif yang rugi PSSI," katanya dikutip dari laman PSSI, Senin (28/2/2022).
Itu sebabnya, pihaknya akan memberikan saksi tegas kepada wasit yang keterlaluan kesalahannya memimpin laga.
Wasit itu juga, dipastikan mendapatkan dibebastugaskan dalam rentang waktu tidak terbatas.
Khusus 16 besar Liga 3, wasit dalam sisa kompetisi ini akan ditugaskan wasit dari Liga 2.
Harapannya kompetisi lebih enak ditonton, dan pertandingan bisa berjalan fair play dan menarik.
Menurut dia, memimpin Liga 3 sarana para wasit untuk naik kelas ke Liga 2 dan Liga 1.
Tetapi, bagaimana naik kelas jika memimpin Liga 3 banyak diprotes dan sering ada kesalahan.
"Jadi wasit-wasit itu harus belajar dan jangan mengulangi kesalahan sama," ujarnya.(*)