GenPI.co Sumut - Wisata naik kuda di lapangan rumput Istana Maimun Medan, di hari terakhir libur lebaran cukup disukai pengunjung.
Dua ekor kuda, warna putih dan cokelat selalu siaga menunggu pesanan wisatawan yang ingin mengitari halaman istana yang luas.
Para wisatawan yang tertarik naik kuda tersebut, yakni anak-anak yang berumur 6 hingga 10 tahun.
Pengunjung, terlebih dahulu membayar uang sewa Rp20 ribu. Selanjutnya, petugas membawa wisatawan keliling kurang sepuluh menit.
"Saya baru pertama kali ini mencoba naik kuda dan benar mengasyikkan," ucap salah pelajar, Bibah, Minggu (9/5/2022).
Istana Maimun dipadati para pengujung dari Medan, Aceh, Padang, Pekanbaru, Binjai, Langkat, Pematang Siantar dan daerah lainnya.
Pembangunan istana Maimun didesain arsitek Capt. Theodoor van Erp, seorang tentara Kerajaan Belanda.
Dia diperintahkan untuk istana oleh Sultan Deli, Sultan Ma'moen Al Rasyid.
Pembangunan istana Maimun ini, dimulai 26 Agustus 1888 dan selesai pada 18 Mei 1891.
Istana Maimun, memiliki luas sebesar 2.772 meter persegi dan 30 ruangan.
Terdiri dari dua lantai dan memiliki tiga bagian yaitu bangunan induk, sayap kiri dan sayap kanan.(Antara)