Bupati Madina Geram, Perusahaan Harus Tanggung Jawab

Bupati Madina Geram, Perusahaan Harus Tanggung Jawab - GenPI.co SUMUT
Ilustrasi petugas gabungan SAR mengevakuasi korban keracunan gas. (Foto: ANTARA/ HO-Kantor SAR Semarang)

GenPI.co Sumut - Bupati Mandailing Natal M. Jafar Sukhairi Nasution, geram atas kejadian bocornya saluran gas, Minggu 3 Maret 2022.

Dia dengan gamblang, meminta PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP), bertanggung jawab penuh atas kejadian itu.

Dalam peristiwa itu, 52 warga Desa Sibanggor Julu Kecamatan Puncak Sorik Marapi, dilarikan ke rumah sakit.

Kebocoran saluran gas milik PT SMGP ini, bukan kali pertama terjadi. Kejadian sama pernah terjadi Januari 2021.

BACA JUGA:  Kader PKB Sumut Solid Dukung Cak Imin Jadi Capres, Wow!

Di mana, dalam kejadian itu, lima orang meninggal dunia, dan puluhan warga lainnya terpaksa harus dirawat.

Jafar pun meminta, PT SMGP merelokasikan warga ke tempat lebih aman, sehingga kejadian tersebut tidak lagi terjadi.

BACA JUGA:  Bang Ojol di Medan Senang, Bobby Nasution Sebut Anggaran

"Kami dari pemerintah tentu berharap keluarga bisa direlokasi ke tempat yang lebih aman," katanya, Senin (7/3/2022).

Relokasi ini, bentuk tanggung jawab perusahaan atas kejadian ini. Menurutnya, keselamatan warga lebih penting.

BACA JUGA:  Puluhan Warga Madina Sumut Dilarikan ke Rumah Sakit Gegara Ini

"Ini sudah kejadian kedua, pihak perusahaan harus bertanggung jawab karena keselamatan warga lebih utama," sebutnya.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Bupati Madina Minta PT SMGP Relokasi Warga, Jafar: Keselamatan Warga Lebih Utama

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya