GenPI.co Sumut - Perang Rusia - Ukraina berimbas ke Sumatera Utara (Sumut). Ekspor karet, pada Februari 2022 turun 11,99 persen.
Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) Sumut mencatat, ekspor karet turun dari Januari atau tinggal 28.698 ton.
Sekretaris Eksekutif Gapkindo Sumut Edy Irwansyah mengatakan, penurunan ekspor akibat permintaan dari Rusia melemah.
BACA JUGA: Akselerasi, Kapolda Sumut Ingatkan Kerja Sama, Kejar Target
"Perang Rusia-Ukraina berdampak, meski tidak terlalu besar," ujarnya, Jumat (11/3/2022).
Ekspor karet Sumut ke Rusia pada Januari sudah bisa 374 ton, dan di Februari melemah menjadi 120 ton.
BACA JUGA: Sembilan Warga Sumut di Ukraina Bakal Dipulangkan, Alhamdulillah!
Selain permintaan melemah, pengapalan karet juga terganggu akibat kapal pengangkutan karet tidak bisa masuk ke Rusia.
"Meski ekspor ke Rusia tidak besar, tapi sudah berdampak," katanya.
BACA JUGA: Gubernur Sumut Edy Rahmayadi Tegas, Mari Perangi Bersama
Penurunan volume ekspor karet Sumut, semakin dirasakan karena delay shipment, (penundaan pengapalan) terjadi di Februari.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
