GenPI.co Sumut - Tradisi memasak dodol, untuk oleh-oleh saat mudik lebaran masih menjadi tradisi, sebagian masyarakat Padang Lawas (Palas).
Salah satunya bagi keluarga besar Aman Basri, warga Desa Paringgonan, Kecamatan Ulu Barumun.
Dikatakan Basri, kegiatan memasak dodol bersama sanak saudara di kampung, menjadi tradisi rutin keluarga besarnya setiap tahun.
BACA JUGA: Gegara Ini, Sopir Bus di Palas Terima Penghargaan
Kebiasaan tersebut, biasanya dilakukan saat Ramadan atau di saat Idulfitri seperti sekarang ini.
Hal itu, dikarenakan selain untuk oleh-oleh, dodol juga disajikan bagi tamu yang berkunjung ke rumah di momen Idulfitri.
BACA JUGA: Harga Kelapa Sawit di Palas Anjlok, Kasihan Petani
"Kebetulan kakak kami Delima merantau di Medan, untuk itu sebagian dodol ini nanti dibawa ke Medan," ujarnya, Jumat (6/5/2022).
Basri berharap, melalui sajian dodol yang dimasak dapat mempererat silaturrahmi dengan para tamu dan kerabat lainnya.
BACA JUGA: Gubernur Sumut Minta Waktu Cari Solusi Soal Palas
Juga dengan para kerabat atau tetangga lainnya, bagi para saudaranya di perantauan masing-masing.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
