Di Medan, Presiden Sebut 3 Tahun Tak Impor Beras

Di Medan, Presiden Sebut 3 Tahun Tak Impor Beras - GenPI.co SUMUT
Presiden Joko Widodo, mengajak masyarakat untuk bersyukur karena harga kebutuhan pangan di Indonesia tidak mahal. (Foto : Antara)

Jokowi menyebut, biasanya kita impor 1,5 juta ton sampai 2 juta ton. Namun sekarang sudah tidak impor lagi.

"Ini Menteri Pertanian hadir di sini, terima kasih Pak Menteri," tambahnya.

Meski demikian, Jokowi mengingatkan seluruh pihak mewaspadai kondisi rantai pasokan pangan dan energi.

BACA JUGA:  Cek Jalan di Nias Utara, Ini Kata Presiden Jokowi

Terutama, soal ketersediaan gandum karena Indonesia merupakan produsen gandum pasar dunia.

Jokowi mengatakan, saat ini dua negara penghasil gandung dunia yakni Rusia dan Ukraina terhambat akibat konflik.

BACA JUGA:  Tiba di Sumut, Ini Agenda Kerja Presiden Jokowi

"Ini hati-hati, yang suka makan roti, yang suka makan mie, bisa harganya naik. Karena apa? Ada perang di Ukraina. Kenapa perang di Ukraina mempengaruhi harga gandum? Karena produksi gandum itu 30-40 persen berada di negara itu, Ukraina, Rusia, Belarus, semua ada di situ," ungkapnya.

Bahkan kata Presiden, beberapa negara sudah mengalami kekurangan pangan dan kelaparan karena terhambatnya pasokan pangan.(Antara)

BACA JUGA:  Jokowi Hadiri Harganas di Medan, Ini Persiapannya

Jangan lewatkan video populer ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya