Arif Mandu mengakui, pembelian itu masih jauh dari total target pembelian 2022 yakni 23.000 ton.
Kebijakan bansos non tunai menjadi tunai, membuat Bulog berhati-hati melakukan pengadaan beras.
"Jangan sampai stok terlalu banyak karena bisa merusak kualitas akibat lama disimpan," paparnya.(Antara)
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News