Dalam penggerebekan itu, pihaknya menyita 264 monitor, 151 CPU, 20 unit router, 24 unit laptop, 105 ponsel.
Kemudian 19 buku tabungan, 26 ATM, 560 kartu GSM, 62 kartu telepon, 20 CCTV, serta fotokopi KK milik operator.
"Ini sedang kami dalami karena saat dilakukan penindakan itu, sudah tutup," ujarnya.
Namun kata Kombes Tatan, pihaknya telah memeriksa enam saksi seusai penggerebekan itu.
Lokasi judi online tersebut lanjutnya, yang diduga milik seseorang berinisial AP.
Keenam saksi itu terdiri dari ketua RT, satpam hingga pegawai kafe Warna Warni.
"Saksi sudah enam orang yang diperiksa," ungkapnya.(mcr22/jpnn)
Lihat video seru ini:
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Penggerebekan Judi Online Terbesar yang Dipimpin Irjen Panca Belum Ada Tersangka, Ada Apa?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News