Puluhan Siswa di Madina Menantang Maut Demi Sekolah

Puluhan Siswa di Madina Menantang Maut Demi Sekolah - GenPI.co SUMUT
Puluhan Siswa di Madina Menantang Maut Demi Sekolah. (Foto : Antara)

GenPI.co Sumut - Sedikitnya, 20 siswa SD 390 Desa Sale Baru dan SMP 5 Muara Batang Gadis harus menantang maut ketika pergi sekolah.

Lokasi kedua sekolah itu, di lorong Kemseng dan Terjunan, Desa Salebaru, Mandailing Natal (Madina).

Pasalnya, jembatan sebagai penghubung terputus dihantam derasnya sungai sejak tiga tahun yang lalu.

Dengan kondisi itu, puluhan siswa di dua desa tersebut harus menyeberangi sungai tanpa bantuan apa pun.

Selain itu, para siswa juga harus berjalan kaki sepanjang empat Kilometer untuk sampai ke sekolah.

Guru SMP Negeri 5 Muara Batang Gadis, Miswadi mengatakan, tidak jarang mereak ketinggalan pelajaran.

Hal itu terjadi, ketika mereka sedang tak mampu melewati sungai akibat hujan atau derasnya arus.

"Jika musim hujan ketinggian air meningkat. Jadi, siswa terpaksa meliburkan diri," ujarnya, belum lama ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya