GenPI.co Sumut - Bank Indonesia (BI) Sumut, telah mengedarkan Rp3,27 triliun kebutuhan uang kartal selama Ramadan dan Idulfitri 2022.
Kepala BI Perwakilan Sumut, Doddy Zulvendri mengatakan, pihaknya telah menyiapkan Rp5,25 triliun untuk penuhi kebutuhan.
"Kebutuhan uang masyarakat terus meningkat menjelang lebaran," ujarnya dilansir Antara, Selasa (25/4/2022).
Kebutuhan uang kartal selama Ramadan dan Idulfitri ini naik 5,42 persen dari 2021 yang masih Rp4,98 triliun.
Minat menukarkan uang baru, di tengah masyarakat semakin tinggi setelah pekerja mendapatkan dana tunjangan hari raya (THR).
Lokasi penukaran uang baru, ada di beberapa lokasi dan perbankan ramai didatangi nasabah untuk menukarkan uang baru.
Dia menegaskan, pihaknya berupaya untuk menjaga likuiditas perbankan serta memastikan ketersediaan uang yang beredar.
Baik itu, dalam jumlah dan pecahan yang cukup dengan kualitas yang baik.
Pada libur lebaran 2022, BI melakukan penyesuaian kegiatan operasional.
Sebagian layanan operasional seperti BI-RTGS, BI-SSSS, BI-ETP dan SKNBI tidak beroperasi.
Namun layanan sistem BI-FAST, tetap beroperasi sesuai jadwal guna memenuhi kebutuhan transfer dana masyarakat.
Penyesuaian kegiatan operasional, berlaku pada 29 April dan 2-6 Mei 2022, dan kembali normal mulai 9 Mei 2022.
Untuk pelaksanaan kegiatan operasional perbankan, akan menjadi pertimbangan dan kewenangan masing-masing bank.(*)