GenPI.co Sumut - Perbaikan jalan Raja Aceh, Medan Denai yang amblas tergerus arus Sungai Denai dicek Wali Kota Bobby Nasution.
"Saya ingin memastikan dilakukan benar-benar berkualitas sesuai perencanaan," kata Bobby, Kamis (2/6/2022).
Selain itu, dia ingin memastikan perbaikan jalan cepat selesai, karena jalan itu vital bagi warga yang beraktifitas sehari-hari.
Di lokasi sendiri, sampai saat ini dua alat berat milik Dinas Pekerjaan Umum Medan diturunkan.
Di antaranya untuk pemasangan sheet pile (tiang pancang) di bibir sungai, dan excavator melakukan penimbunan.
Informasi dari petugas Dinas PU, sheet pile yang dipasang ini menahan dinding sungai agar tidak amblas sekaligus penimbunan.
"Meski cepat, tapi perbaikan jalan ini harus memperhatikan mutu dan kualitasnya," terang Bobby Nasution.
Gibson Panjaitan selaku Kuasa Pengguna Anggaran menjelaskan, perbaikan Jalan Raja Aceh telah dilakukan selama sebulan.
Namun penyediaan material perbaikan jalan ini memakan waktu lama, sedang pemasangan sheet pile baru berlangsung empat hari.
Dia menyebut, sheet pile yang dipasang sepanjang 64 meter. Setelah pemasangan sheet pile selesai, baru dilakukan penimbunan.
"Kemudian di atasnya kita cor lagi agar lebih kuat dan bisa dilalui masyarakat," katanya.
Pengecoran nantinya, dilakukan lebih kurang sepanjang 100 meter dengan lebar empat meter yang diikuti pembuatan drainase.
Sedan perbaikan jalan yang dilakukan memakan waktu sekitar 150 hari kerja.
"Kontraktor menargetkan perbaikan jalan ini 40 hari tuntas," papar Gibson.(Antara)