GenPI.co Sumut - Presiden Joko Widodo, memulai agenda kerjanya di Sumatera Utara (Sumut) dengan mendatangi Kabupaten Nias Utara.
Di Nias Utara, Presiden mengecek proyek peningkatan struktur jalan Laehuwa-Ombolata-Tumula-Faekhuna’a.
"Saya ke lapangan, kemudian di Gunung Sitoli dan saya akan melihat jalan nasionalnya seperti apa," kata Presiden, Rabu (6/7/2022).
"Sudah saya lihat sebagian, jalan poros poros provinsinya seperti apa, jalan poros kabupatennya seperti apa," imbuh Presiden.
Pembangunan jalan tersebut, kata Presiden, dimaksudkan untuk membangun konektivitas antarwilayah di Pulau Nias.
Presiden Jokowi menyampaikan, pembangunan infrastruktur jalan nasional di Nias ditargetkan rampung pada 2023.
"Kalau yang untuk jalan nasional ini lingkarnya tinggal 16 kilometer, Insyaallah tahun depan sudah rampung semuanya," tambah Presiden.
Selama di Sumut, Presiden Jokowi dijadwalkan mengunjungi beberapa wilayah mulai dari Kepulauan Nias hingga Medan.
Di Medan, Presiden dijadwalkan bertemu masyarakat penerima Program Keluarga Harapan di Pasar Petisah Medan.
Kemudian, meninjau Pusat Penelitian Kelapa Sawit, menghadiri perayaan ke 29 Hari Keluarga Nasional.
Lalu peletakan batu pertama revitalisasi Lapangan Merdeka Medan, hingga peninjauan rumah apung di Belawan.
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, mengaku bangga karena Presiden datang pada peringatan ke 29 Harganas di Medan.
Mantan Pangkostrad itu, berharap kedatangan Presiden menjadi semangat mengentaskan stunting bisa meningkat.
Dengan begitu, Sumut dengan prevelansi 25,8 persen dapat mengejar target nasional di 14 persen pada 2024.
"Ini suatu kehormatan, ini akan menjadi semangat baru bagi Sumut untuk memerangi stunting," kata Edy.(Antara/jpnn)