GenPI.co Sumut - Seorang warga Sumut, atas nama Juda Gurusinga tewas ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
Peristiwa itu terjadi, di Kampung Nogolait, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga, Papua, Sabtu 16 Juli kemarin.
Pria 22 tahun ini, adalah warga Dusun III, Desa Sayum Sabah, Kecamatan Sibolangit, Deli Serdang.
Dia menjadi salah satu, dari sepuluh korban keganasan KKB di Papua akhir pekan kemarin.
Jasad korban, telah tiba di rumah duka Senin 18 Juli, dini hari setelah diterbangkan dari Papua ke Makassar.
Kemudian ke Bandara Soekarno Hatta, hingga akhirnya diterbangkan ke Bandara Kualanamu, Deli Serdang.
Sepupu korban, Dani Gurusinga yang tinggal bersama di Kampung Nogolait menceritakan awal mula kejadian itu.
Dia mengatakan, saat itu korban bekerja pergi mengantarkan barang dagangan ke sejumlah pelanggannya.
Korban pergi, dengan berboncengan bersama seorang temannya asal Makassar.
Sebelum tiba di kios yang dituju, korban dan temannya melihat ada keributan yang diduga dilakukan KKB.
Namun, sayangnya keduanya saat itu tak sempat untuk mengelak.
"Dua-duanya tidak selamat," kata Dani.
Dani mengaku, saat kejadian KKB meluncurkan tembakan demi tembakan hingga mengenai korban.
"Dia tak bisa putar motor, tetapi sudah ditembaki dari belakang. Sehingga terjatuh dan meninggal," sebutnya.
Dia menyebut korban, sudah hampir dua tahun bekerja sebagai penjaga toko kelontong di Nduga.
Dani mengaku, sangat menyayangkan insiden ini hingga sampai merenggut nyawa keluarganya. (mcr22/jpnn)