GenPI.co Sumut - Sahrul, pejudo putra NPC Sumut, menyumbang dua medali emas di ASEAN Para Games (APG) 2022 di Solo, Jawa Tengah.
Sahrul mengalahkan Filipina, di final dengan skor 3-0. Sebelumnya medali emas pertama di kelas J2 73 kilogram.
Dibalik sukses Sahrul, sebelum menjadi atlet ternyata dahulu dia merupakan pedagang roti keliling sejak 2015.
Hal tersebut, Sahrul lakukan demi menafkahi istri dan kedua anaknya sembari rutin berlatih judo.
Menjadi atlet judo bukan pilihan pertamanya. Dia sempat menjadi sprinter dan tolak peluru.
Namun, prestasinya kurang menjanjikan sehingga dia memilih menekuni olahraga judo.
"Saya memang suka olahraga, jadi kalau itu jual roti sekadar menyambung hidup saja," ujarnya, Kamis (4/8/2022).
Dia mengaku, menyukai olahraga sejak masih di bangku sekolah. Kalau profesi lain itu, hanya sekadar saja.
"Karena kalau kita gak kerja siapa yang mau gaji kita dan beri makan," ucapnya.
Sahrul mulai menekuni karir, sebagai atlet sejak 2007 silam.
Dia mengakui, saat ini fasilitas dari pemerintah lebih baik dibanding sebelumnya.
Namun, dia tetap berharap pemerintah mengedepankan kesejahteraan hidup. Salah satunya memberi pekerjaan tetap.
"Harapannya pemerintah lebih sejahterakan atlet yang berprestasi," harap Sahrul.
Dia mengaku, memiliki cita-cita saat pensiun sebagai atlet ingin memiliki usaha sendiri.
Pria bersuku Makassar ini, berkeinginan membuka usaha jual air isi ulang atau depot.(Antara)