GenPI.co Sumut - Sekitar 962 rumah rusak, akibat gempa magnitudo 6.0 yang mengguncang Tapanuli Utara, Sabtu 1 September dini hari.
Jumlah tersebut, merupakan data sementara yang terkumpul hingga Minggu 2 September 2022.
Demikian diungkapkan, Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari.
Selain itu, bencana alam ini juga menyebabkan satu warga meninggal dunia, 24 orang luka dan 962 jiwa terdampak.
Tak hanya rumah, data sementara tercatat fasilitas yang rusak ialah 67 rumah ibadah, dua unit gedung kesehatan.
Kemudian 17 sarana pendidikan, 25 gedung pemerintahan, 22 titik ruas jalan, 12 titik TPT longsor.
Lalu sembilan unit jembatan, 32 saluran irigasi, satu lokasi wisata dan sembilan fasilitas air bersih.
Dia menambahkan, tim Kedeputian Penanganan Darurat BNPB dikerahkan ke lokasi gempa untuk penanganan darurat.
Selain untuk penanganan darurat, BNPB juga mengirimkan personel guna dukungan kaji cepat.
Serta memberikan bantuan Dana Siap Pakai (DSP), yang akan diserahkan untuk pemulihan bencana.(Antara)