GenPI.co Sumut - Sekitar 17.229 pengemudi angkutan umum di Medan, menerima BLT dampak dari kenaikan harga BBM belum lama ini.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengingatkan, para penerima agar tidak menyalahgunakan uang yang diberikan.
Dia menegaskan, pengemudi yang menerima BLT tidak menggunakan uang itu membeli hal lain apalagi narkoba.
"Jangan beli narkoba ya, jangan disalahgunakan," katanya, Rabu (5/10/2022).
Uang tersebut lanjut Bobby, harus sampai ke rumah dan diberikan kepada istri sebagai uang kebutuhan hidup.
Karena lanjut Suami Kahiyang Ayu ini, tujuan dari bantuan ini diberikan ialah untuk membantu masyarakat.
"Saya ingatkan, uangnya dipakai betul-betul untuk kebutuhan anak istri," sebutnya.
Selain bantuan kepada pengemudi, Pemko Medan juga memberikan bantuan kepada para nelayan dan UMKM.
Bobby Nasution menyebut, ada sekitar tiga ribu nelayan dan UMKM yang akan menerima BLT di Medan.
"Jumlah berbeda dengan besaran nominal untuk driver," ujarnya.
Dia menambahkan, pihaknya menyiapkan anggaran Rp 31 miliar untuk seluruh bantuan yang disalurkan ini.
"Program ini diberi nama Sibonas atau Subsidi Betor, Ojol, dan Sudako," ungkapnya. (mcr22/jpnn)