GenPI.co Sumut - Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Deli Serdang mencatat, akses jalan penghubung dua kecamatan terputus.
Akses jalan penghubung dua Kecamatan tersebut, terputus akibat longsor yang terjadi Senin 21 November.
Kepala BPBD Deli Serdang, Amos F Karo-Karo mengatakan, amblesnya akses jalan itu membuat aktivitas warga terganggu.
Kondisinya lanjut Amos, sampai saat ini akses jalan penghubung tersebut belum diperbaiki.
Padahal jalur tersebut, ungkapnya, merupakan akses jalan tercepat yang biasa dilalui warga beraktivitas.
Dia menyebut, akses jalan putus disebabkan tanah longsor terjadi di Desa Salabulan dan Pinen, Kecamatan Sibolangit.
"Akses jalan menghubungkan Kecamatan Sibolangit menuju Biru-Biru," sebutnya.
Akibat putusnya akses jalan penghubung ini, pengendara motor dan mobil tidak bisa melalui jalur tersebut.
Amos menerangkan, pengendara berjalan dari Sibolangit ke Biru-Biru menempuh jarak 7 kilometer.
Namun karena akses jalan terputus harus memutar hingga mencapai 70 kilometer.
"Kita sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk segera memperbaiki akses jalan ini," pungkasnya.(Antara)