GenPI.co Sumut - Sekitar 10 petugas disiagakan, untuk mengantisipasi banjir rob di pesisir Belawan, Medan.
Seluruh personel tersebut, dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Medan.
Kepala Pelaksana BPBD Medan, Husni menyebut, petugas ini sesuai kebutuhan satu regu.
"Jadi personel kami di situ sesuai kebutuhan satu regu," terangnya, Kamis (12/1/2023).
Penempatan personel itu, berada di satu titik yakni kantor Camat Medan Belawan.
Seluruh personel dilengkapi sejumlah peralatan, di antaranya perahu karet evakuasi warga.
Upaya lain yang dilakukan, ketika banjir terjadi yakni memantau ketinggian air di enam kelurahan.
Diketahui, BMKG Maritim Belawan menginformasikan ketinggian air mencapai 2,7 meter dari bibir pantai.
"Satu bulan bisa terjadi dua kali banjir rob di pesisir Belawan. Jadi sudah rutinitas," katanya.
Pihaknya memastikan, personel yang diterjunkan sudah memahami waktu puncak banjir rob terjadi.
"Kami siaga jam 22.00 WIB, pak camat bilang belum lagi ini bang. Nanti naik jam 3.00 WIB dan 4.00 WIB," tuturnya.
Dia mengaku selama ini, belum ada ketinggian air dari banjir di pesisir Belawan dianggap mengkhawatirkan.(Antara)