GenPI.co Sumut - Seorang anak kelas 4 SD, atas nama Raska menangis gegara tidak mendapat kesempatan foto bersama.
Padahal, Raska rela berlari sudah mengejar Presiden Jokowi sejauh satu kilometer.
Raska melihat Presiden saat berolahraga jalan kaki pada hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) di Medan.
"Dianya (Raska) saya ajak, cuman dihalang jadinya enggak bisa ikut foto terus dia nangis,” cerita sang kakak.
Sang kakak kemudian bercerita, dia dan Raska mengejar Presiden dari Stasiun Medan hingga ke Jalan Kol. Yos Sudarso.
"(Ngejar) dari Merdeka Walk sana, dari depan stasiun,” jelasnya.
Upaya mengejar Presiden bukan tanpa alasan. Mereka sangat mengidolakan Presiden yang mereka nilai baik dan ramah.
"Karena saya juga penggemarnya,” imbuhnya.
Namun upaya Raska tidak sia-sia, saat dirinya mencoba kembali menghampiri Presiden di depan lobi hotel.
Raska kemudian dipanggil Presiden Jokowi, dan berhasil bersalaman dan foto bersama.
"(Presiden) baik, dia sederhana juga, mau foto, rendah hati,” ucap Raska tersedu-sedu.
Saat Presiden menikmati suasana HBKB, masyarakat Medan berebutan melihat dan menghampiri bersalaman dan berfoto.
Selain Raska dan kakaknya, terdapat kakek yang mengendarai sepeda antik memanggil Presiden agar bisa berfoto bersama.
"Pak Presiden, sepeda saya sepeda antik,” kata kakek tersebut.(Antara)