GenPI.co Sumut - Legislator Medan, meminta agar Kemendag menambah pasokan MinyaKita di tingkat distributor.
Ketua Komisi III DPRD Medan, Afif Abdillah mengatakan, pedagang eceran mengeluhkan pasokan.
"Pasokan Minyakita sangat terbatas dari distributor sejak tiga bulan ini," katanya, Kamis (23/2).
Kondisi itu, diketahui dari rapat dengar pendapat yang digelar pihaknya awal pekan ini.
Diketahi, jika persediaan minyak goreng kemasan di Medan hanya sekitar 2 ribu liter saja.
Data Dinas Ketahanan Pangan, menyebut kebutuhan minyak goreng 1.826 ton per bulan atau 60,88 ton per hari.
Selain itu, minyak goreng kemasan merek MinyaKita di Sumut hingga saat ini belum memiliki kuota.
"Kami minta kementerian tolong disiapkan kuota MinyaKita untuk Sumut, khususnya Medan," katanya.
Legislator ini menyebut, harga minyak goreng curah di Medan naik dari Rp 13 ribu per liter menjadi Rp 15 ribu.
Hal tersebut, salah satu penyebabnya ialah faktor pasokan MinyaKita yang kuotanya terbatas ini.
"MinyaKita ini menjadi bola salju dan berdampak pada harga minyak goreng pada ramadan," tutur dia. (Antara)