GenPI.co Sumut - Persoalan keterbatasan kuota pupuk di Kabupaten Dairi, mendapat respons dari pemerintah.
Hal tersebut diungkapkan, Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan, Robot Simanullang.
Dia menjelaskan, keterbatasan pupuk subsidi tidak hanya terjadi di Dairi tetapi juga secara nasional.
Dari RDKK/kebutuhan pupuk subsidi secara nasional, mencapai 22.57 juta ton sampai 26,18 juta ton.
Menurut dia, pemerintah pusat hanya mampu mengalokasikan 8,87 juta ton sampai 9,55 juta ton.
"Dengan kata lain, kebutuhan yang dapat dipenuhi mencapai 37-42 persen," ujarnya, Rabu (30/3/2022).
Pihaknya juga melakukan pengawasan, melalui penyuluh lapangan agar pupuk bersubsidi tepat sasaran dan sesuai jadwal.
Tidak itu saja, pemerintah juga mengambil langkah antisipatif dengan menjalin komunikasi ke pemerintah provinsi.
"Tentu ke pemerintah pusat juga untuk menambah alokasi pupuk di Kabupaten Dairi," katanya.
Menurut Robot, Bupati telah menginstruksikan pihaknya untuk mencari solusi agar petani mampu mengakses pupuk nonsubsidi.
Hal ini, untuk menekan biaya produksi, sekaligus meningkatkan produktivitas melalui beberapa skema.(*)