GenPI.co Sumut - Pengamat dari Universitas Sumatera Utara (USU), Fernanda Putra Adela, memberikan warning ke Pemerintah Kota (Pemko) Medan.
Peringatan itu, terkait pembenahan Kota Lama Medan yang harus dilakukan matang dan tidak bisa diundur-undur.
Menurut dia, kawasan tersebut, merupakan padat arus lalu-lintas sehingga penataan harus dilakukan matang.
Dia menilai, upaya Pemko Medan mencegah timbulnya masalah baru dari pembenahan yang dilakukan sudah tepat.
Hanya saja, dia mengingatkan, agar Pemko Medan mempersiapkan semuanya dengan terukur sehingga masalah tidak terjadi.
"Saat perbaikan drainase, saya menyarankan agar daya tampung Sungai Deli harus diperhatikan," ungkapnya, Senin (4/4/2022).
Selain itu lanjutnya, daerah penopang juga harus diperhatikan, sehingga perbaikan drainase memberikan manfaat.
Sebelumnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution, memberi perhatian serius terhadap pembenahan drainase di kawasan itu.
Langkah tersebut dilakukan, untuk mengantisipasi banjir ketika hujan lebat turun.
Dia menegaskan, pembenahan Kota Lama Medan jangan menjadi masalah namun menghadirkan rasa nyaman bagi masyarakat.
"Saya minta aliran drainase kota lama sampai ke Sungai Deli," ungkapnya.
Suami Kahiyang Ayu ini meminta, pembenahan drainase di kawasan ini tidak hanya sekadar penataan semata.
Tidak hanya itu, dia juga menginginkan Kawasan Kota Lama Medan sebagai lokasi wisata unggulan ke depannya.(*)