GenPI.co Sumut - Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, mengakui mencari sosok yang menempati kursi Kepala Dinas Kesehatan bukan perkara mudah.
Edy menyebut, dia sempat didatangi seseorang untuk bisa melantik ASN menjadi kepala dinas dan dijanjikan hadiah.
Mantan Pangkostrad itu mengatakan, banyak yang ingin menjadi Kepala Dinas Kesehatan Sumut.
Namun, dia menilai banyak yang belum memiliki kompetensi, padahal yang dicarinya adalah sosok profesional.
"Saya butuh profesional, dokter saya 143 orang yang aktif praktek," ujarnya dilansir Antara, Selasa (5/4/2022).
Sayangnya, suami Nawal Lubis itu tidak menjelaskan siapa yang datang kepadanya dan hadiah apa yang dijanjikan.
"Saya sendiri kebingungan, yang mau banyak sekali, bahkan mau memberikan sesuatu," ungkapnya.
Edy mengatakan, pencarian itu akhirnya berhenti di Ismail Lubis yang memiliki latar belakang dokter gigi.
Di sisi lain, Edy bercerita tentang pengalamannya berkunjung ke Eropa yakni Inggris dan Jerman.
Saat di sana, Edy memilih mengunjungi rumah sakit dan itu bertentangan dengan istrinya, yang ingin ke tempat lain.
"Saya datang ke satu kecamatan ada satu rumah sakit yang isinya 20 orang. Suster bidan begitu ramah," ucapnya.
Untuk membenahi kesehatan, menurut Edy sudah dialokasikan anggaran yang tidak sedikit.
"Dia ingin anggaran itu dikelola dengan baik," ungkapnya.(*)