GenPI.co Sumut - Kodam I/Bukit Barisan, merespons soal pembacokan yang dialami anggota Koramil 0201-06/Medan Sunggal, Medan.
Kapendam I/BB Kolonel Inf Donald Erickson Silitonga menyebut, pihaknya menyerahkan kasus pembacokan itu ke pihak kepolisian.
Dia menambahkan, Kodam I/Bukit Barisan akan terus mengawal kasus ini hingga diproses dengan seadil-adilnya oleh pihak kepolisian.
"Kami akan mengawal kasus perkara pembacokan ini bersama pihak kepolisian agar diproses seadil-adilnya," ujarnya dikonfirmasi JPNN Sumut, Rabu (20/4/2022).
Untuk diketahui, pada Selasa 19 April Serda Suardi dibacok oleh orang diduga dengan gangguan jiwa (ODGJ).
"Saat ini, tindak pidana penganiayaan terhadap Serda Suardi dalam proses penyelidikan Polsek Medan Sunggal," ujarnya.
Sebelumnya, peristiwa pembacokan itu terjadi pada pada Selasa 19 April pagi di Terminal Pinang Baris, Medan Sunggal.
Saat itu, Serda Suardi sedang mengobrol dengan warga.
"Di Terminal Pinang Baris lagi mengobrol. Memang itukan wilayah binaannya juga, patroli," kata Kapolsek Medan Sunggal Kompol Chandra Yudha Pranata.
Saat sedang asyik mengobrol, tiba-tiba pelaku datang dari arah belakang dan langsung membacok Serda Suardi dengan benda tajam.
"Tiba-tiba si pelaku ini datang. Dia langsung memukul pakai benda tajam di kepalanya dari arah belakang. Jadi, tak disadarinya (korban)," kata Chandra.
Akibat kejadian itu, Serda Suardi langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bina Kasih untuk mendapatkan pertolongan.
"Korban di Rumah Sakit Bina Kasih," ujarnya.
Seusai kejadian itu, pihak kepolisian langsung mengejar pelaku hingga akhir mengamankannya. Pelaku berinisial HS.
"Sudah (ditangkap), inisialnya HS," kata Chandra.
Perwira menengah Polri itu menyebut, pelaku diduga mengalami gangguan jiwa hingga sampai tega membacok Serda Suardi.
Namun, pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan dari dokter terkait hal itu.
Untuk itu, pelaku dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk proses pemeriksaan kejiwaan. (mcr22/jpnn)