GenPI.co Sumut - Pemprov Sumut dan Pemko Medan mendukung upaya PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 2 mempertahankan tanaman tembakau Deli.
"Bukan karena nilai ekonominya, tetapi juga karena nilai sejarahnya,"ujar Kepala Dinas Perkebunan Sumut Lies Handayani, Kamis (21/4/2022).
Dia menambahkan, Sumut berupaya menjadikan tanaman tembakau menjadi heritage.
Keinginan itu melihat fakta, lahan tembakau yang semakin menipis atau tinggal di enam kabupaten.
Sementara tanaman itu, memiliki sejarah panjang dalam perekonomian Sumut.
Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman mengatakan, tembakau Deli merupakan bagian erat dari sejarah Medan dan Sumut.
"Tembakau Deli harus dikembangkan lagi dan diharapkan bisa menjadi kawasan objek wisata," katanya.
Baca juga: Pemprov Sumut tanggung biaya rehabilitasi 1.000 pecandu narkoba
Dia meyakini, objek wisata Tembakau Deli itu akan diminati wisatawan khususnya wisatawan mancanegara.
Sekjen AMTI Hananto Wibisono mengatakan, cukai hasil tembakau menjadi penyumbang terbesar penerimaan negara.
Manager SEVP Operation PTPN II Edy Marlon mengatakan, perusahaan bekerja keras mempertahankan kualitas dan kuantitas tembakau Deli.
"Tembakau Deli mempunyai nilai jual lebih baik dibanding tembakau lain di dunia karena aroma khas dengan rasa berbeda,"katanya.
Tembakau Deli, membutuhkan perawatan khusus mulai proses pembibitan sampai panen dan hal itu menjadi tantangan besar PTPN 2.(Antara)