Begini Kronologi Tewasnya Hendra, Tahanan di Medan

Begini Kronologi Tewasnya Hendra, Tahanan di Medan - GenPI.co SUMUT
Ilustrasi Tahanan. Foto : (Ricardo/JPNN.com)

Akibat tak diberikan, tahanan Juliusman Zebua lalu memukul korban dari arah belakang hingga terjatuh.

Aksi pemukulan yang dilakukan Juliusman itu, sempat dihentikan oleh Bripka Andi. Dia lalu, membawa korban untuk duduk.

Tak lama, Andi lalu memerintahkan Nino Pratama Aritonang, untuk memberikan ponsel ke korban agar menghubungi keluarganya.

BACA JUGA:  Oknum Polisi Polrestabes Medan Disebut Peras Korban

"Tujuannya untuk meminta uang kebersamaan itu," ujar Jaksa Pantun Marojahan Simbolon.

Korban menghubungi nomor keluarganya, tapi tak aktif. Kesal, Wily Sanjaya dan Nino Pratama memukul punggung korban dari belakang.

BACA JUGA:  Polda Sumut Tangkap Mantan Pegawai PDAM Medan

Penganiayaan juga dilakukan Hendra Siregar, dengan memukul di bagian pundak yang kemudian dilanjutkan Nino memukul mulut korban.
Nino memukul mulut korban, dengan menggunakan bola karet yang dibungkus menggunakan baju miliknya.

Setelah itu, Andi Arvino kembali menyuruh Hendra menghubungi keluarganya. Permintaan itu kembali dituruti korban.

Telepon dari korban pun diangkat oleh keluarganya Hermansyah.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: 8 Orang Ditetapkan Tersangka Kasus Tahanan Tewas Dipaksa Masturbasi Pakai Balsem

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya